您的当前位置:首页 > 知识 > KPK Tengah Dalami Korupsi Pengadaan di PT DGI 正文
时间:2025-06-06 22:27:26 来源:网络整理 编辑:知识
Warta Ekonomi, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi mendalami soal pengadaan dan proyek-proyek yan quickq安卓版下载地址
Komisi Pemberantasan Korupsi mendalami soal pengadaan dan proyek-proyek yang ditangani PT Duta Graha Indah, tersangka tindak pidana korporasi dalam pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Khusus Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana Tahun Anggaran 2009-2010.
"Terkait PT DGI yang telah berubah nama menjadi PT Nusa Konstruksi Enjineering (NKE), penyidik mendalami ke arah pengadaan dan proyek-proyek yang ditangani oleh PT DGI dan kemudian hal-hal apa yang berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh PT DGI," kata Kabag Pemberitaan dan Publikasi KPK Priharsa Nugraha di gedung KPK, Jakarta, Selasa malam (25/7/2017).
KPK resmi menetapkan PT Duta Graha Indah (DGI) tersangka tindak pidana korporasi dalam pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Khusus Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana Tahun Anggaran 2009-2010.
"Penetapan PT DGI sebagai tersangka merupakan pengembangan dari penyidikan perkara yang sama dengan tersangka sebelumnya, yaitu Direktur Utama PT DGI Dudung Purwadi (DPW) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Universitas Udayana Made Meregawa (MDM)," kata Wakil Ketua KPK Laode M Syarif saat konferensi pers di gedung KPK, Jakarta, Senin (24/7).
Syarif menyatakan PT DGI yang saat ini telah berubah nama menjadi PT Nusa Konstruksi Enjineering (NKE) diduga telah melakukan perbuatan melawan hukum dan menyalahgunakan wewenang untuk memperkaya diri sendiri atau orang ain atau suatu korporasi.?"Terkait pekerjaan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan Khusus Penyakit Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana Tahun Anggaran 2009-2010 dengan nilai proyek sekitar Rp138 miliar," kata Syarif.
Menurut Syarif, diduga telah terjadi kerugian negara sekitar Rp25 miliar dalam pelaksanaan proyek tersebut. (ant)
Lebih Berisiko, Dokter Sebut Filler Tak Biasa Diberikan pada Payudara2025-06-06 22:24
FOTO: Kafe di Libya Tawarkan Konsep Ramah Lingkungan2025-06-06 21:51
IHSG Tak 'To The Moon' Saat Tarif AS Dibatalkan, OJK Ingatkan Investor Tetap Waras2025-06-06 21:42
VIDEO: Miss Universe 2024 Penuh Sejarah, Denmark Jadi Pemenang2025-06-06 21:39
7 Kebiasaan yang Bikin Susah Hamil, Salah Satunya Malas Gerak2025-06-06 21:36
Jejak Victoria Kjaer, Advokat Jadi Miss Universe Pertama Asal Denmark2025-06-06 21:12
ASUS Zenbook S 14 OLED, Laptop Tipis dengan Audio Visual Terbaik2025-06-06 21:03
IHSG Selasa Ditutup Melemah 0,29% ke Level 7.044, Saham BAJA Paling Anjlok2025-06-06 21:00
5 Kebiasaan Ini Bikin Awet Muda, Usia 402025-06-06 21:00
IHSG Selasa Ditutup Melemah 0,29% ke Level 7.044, Saham BAJA Paling Anjlok2025-06-06 19:43
Bank Aladin Syariah Salurkan Hewan Kurban lewat PP Muhammadiyah2025-06-06 22:23
Jangan Sepelekan Haid Deras, Bisa Jadi Petunjuk Tumor Kandungan2025-06-06 21:50
Darmo: PLN Butuh Rp3.000 Triliun2025-06-06 21:47
Pihak OCI Tempuh Jalur Hukum, Siapkan 'Peluru' Jika Mantan Pemain Sirkusnya Menggugat2025-06-06 21:14
FOTO: Ragam Sajian untuk Para Atlet Olimpiade Paris 20242025-06-06 21:14
Menteri PKP Tegaskan Draft Aturan Rumah Subsidi Bukan Untuk Merugikan Konsumen2025-06-06 20:32
Pihak OCI Tempuh Jalur Hukum, Siapkan 'Peluru' Jika Mantan Pemain Sirkusnya Menggugat2025-06-06 20:26
Kasus Novel Adalah Utang Polri, Kompolnas Tagih di Januari 20192025-06-06 20:04
Tak Perlu Takut, Dokter Beberkan Kiat Aman Cabut Gigi2025-06-06 20:03
2025纽约艺术设计学院排名2025-06-06 19:43