Rencana PPP Gabung Pemerintahan Prabowo
JAKARTA,电脑怎么下载quickq DISWAY.ID -Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Viva Yoga menanggapi pernyataan Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno yang menyebutkan siap bergabung ke pemerintahan Prabowo-Gibran.
Dia mengaku bersyukur jika memang partai politik berlambang Ka'bah ini sudah berencana untuk bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya.
BACA JUGA:Prabowo Jenderal TNI Kehormatan, Khairul Fahmi ISSES: Pangkat Pemberian Secara Istimewa!
"Alhamdulillah jika PPP merencanakan bergabung (ke pemerintahan Prabowo-Gibran)," ujar Viva Yoga saat dihubungi Disway.id, Kamis, 29 Februari 2024.
Lebih lanjut, Waketum Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga menjelaskan bahwa memang pada dasarnya PPP adalah partai politik pemerintahan. Begitu pula dengan PAN dan PKB.
Sehingga, jika nantinya ketiga partai politik tersebut bergabung dalam pemerintahan, maka menurut Viva Yoga, dapat memperkuat proses stabilisasi politik pemerintahan.
Apalagi, ketiga partai politik tersebut dikenal sudah menduduki kursi pemerintahan sejak jaman reformasi.
"Karena sesungguhnya bukan hanya PPP saja, tetapi PKB dan PAN itu genetikanya atau DNA nya adalah partai politik pemerintah. Sejak era reformasi. Selalu berada di dalam pemerintahan," kata Viva Yoga.
BACA JUGA:Soal Bagi-bagi Kursi Komisaris BUMN Untuk TKN Prabowo-Gibran, Viva Yoga: Tidak Benar, Ada UU BUMN
"Ini akan memperkuat proses stabilisasi politik pemerintahan," tambahnya.
Oleh sebab itu, kata Viva Yoga, pihaknya sangat menyambut baik niat PPP jika memang ingin bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran nantinya.
"Iya (akan disambut baik)," imbuhnya.
Selain PPP, Viva Yoga mengaku belum mengetahui siapa saja partai politik yang sudah mendekati Prabowo-Gibran. Namun, dia bersyukur jika memang akan ada lagi partai politik yang ingin bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, Sandiaga Uno mengungkapkan opsi partainya yang berencana untuk bergabung dalam pemerintahan Prabowo Subianto.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- ·Ratna Bayar Oplas dari Rekening Bantuan Danau Toba
- ·Kemendiktisaintek dan Kemenkes Bentuk Komite Cegah Kekerasan PPDS, Ini 6 Tugasnya
- ·Presiden Prabowo Temui Bill Gates Pagi Ini, Pantau Penyaluran Program MBG
- ·Tips untuk Penumpang Saat Naik Pesawat: Pakai Baju Warna Merah
- ·Proses Evakuasi Kecelakaan KA Turangga Dengan KA Lokal Bandung Raya
- ·Kilang Pertamina Pastikan Produksi Avtur untuk Musim Haji Aman
- ·Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, DPR Desak Pembentukan Satgas Antipremanisme!
- ·Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
- ·Masinis Kereta Tabrakan di Bandung di Bandung Diduga Terjepit
- ·Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan
- ·Viral Pendaki Gunung Gede
- ·Indonesia Miliki Banyak Jalur Masuk Narkoba, Ahmad Sahroni: Kolaborasi Pengawasan Wajib Ditingkatkan
- ·Perjalanan Dji Sam Soe, Rokok Warung yang Sukses di Pasar Indonesia hingga Dibeli Philip Morris
- ·Berantas Percaloan Perekrutan Tenaga Kerja, Kemnaker Lakukan Hal Ini
- ·Anak Terseret 'Drama' Orang Tua, Psikolog Peringatkan Dampaknya
- ·Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
- ·Dorong Pemulihan Ekonomi, Kemenperin Dukung Penerapan Ekosistem Industri Berkelanjutan
- ·Sepakat Akhiri Konflik, PWI Gelar Kongres Persatuan Agustus 2025
- ·5 Daun untuk Asam Urat, Tak Perlu Repot Cukup Direbus
- ·Legal Clarification and Commitment of Our Client, JTA Investree Doha Consultancy LLC