时间:2025-06-07 15:21:42 来源:网络整理 编辑:娱乐
Jakarta, CNN Indonesia-- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri secara rutin melakukan distribusi air quickq苹果app下载
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri secara rutin melakukan distribusi air bersih untuk warga Dusun Petung Ombo, Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten yang terdampak kekurangan air bersih akibat kebocoran pipa. Setidaknya, distribusi air bersih itu mencapai 60 ribu liter dalam satu hari.
Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri Heru Wahono Santoso menyampaikan, distribusi air bersih secara rutin ditujukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga setempat.
"Sejak putusnya pipa itu, kemudian kita lakukan assessment dan kita dropping sesuai dengan kebutuhan yang mereka butuhkan," kata Heru saat meninjau lokasi secara langsung, Senin (11/11).
![]() |
Heru mengatakan, Pemda telah melakukan asesmen untuk memperbaiki saluran pipa. Adapun penyelesaian perbaikan pipa ini akan dilakukan secepatnya menggunakan anggaran dana Belanja Tidak Terduga (BTT).
"Pipa itu akan segera kita perbaiki secepatnya dengan dana BTT supaya permasalahan air ini bisa segera terselesaikan," katanya.
Kepala Desa Sepawon, Kecamatan Plosoklaten, Rahmad Sudrajat menambahkan, masyarakat setempat sangat terbantu oleh bantuan air bersih, serta sejumlah saluran pipa yang telah terpasang.
Pasalnya, dari total pipa yang terbakar sepanjang 800 meter, kini tersisa 150 meter dan bagian bibir alur sungai 50 meter yang belum terpasang. Rahmad pun telah mengintruksikan warganya untuk bergotong royong dalam proses pemasangan pipa baru mendatang.
"Semoga saja besok selesai bisa mengalir lagi airnya," kata Rahmad.
Sementara itu, Tenaga Ahli BPBD Provinsi Jawa Timur Bige Agus Wahyuono mengungkapkan, kegiatan pendistribusian air bersih ini menjadi bagian dari pemetaan bencana kekeringan yang terjadi di 24 kota/kabupaten di Jawa Timur berdasarkan SK Tanggap Darurat dan SK Siaga Darurat.
Dengan melakukan mitigasi secara terstruktur, Bige berharap segala bentuk kekurangan air bersih di wilayah Jawa Timur bisa teratasi dengan cepat.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini segera dikerjakan dan kebutuhan air bisa terpenuhi," pungkasnya.
(adv/adv)Kota 'Hidden Gem' Portugal Jadi Destinasi Anyar Eropa Layak Kunjung2025-06-07 15:11
Heryanto Tanaka Tegaskan Hubungan dengan Dadan Murni Bisnis2025-06-07 14:44
Kondisi IHSG pada Awal Perdagangan Hari Ini, Terapresiasi atau Terkoreksi?2025-06-07 14:33
Alasan Kenapa Pemeriksaan Bandara Harus Keluarkan Laptop2025-06-07 14:16
PSI Dan Partai Golkar Lakukan Pertemuan, Bahas Wacana Koalisi Besar2025-06-07 13:55
Tindak Lanjut Perkara PHPU, Bawaslu Pastikan Tak Ada Pelanggaran di Pemilu 20242025-06-07 13:50
FOTO: Semarak Geliat Tenun Ikat ala Kediri2025-06-07 13:48
Cerita di Balik Gedung Mangkrak Tertinggi di Dunia, Digosipkan Angker2025-06-07 13:37
Apa Benar Tanda2025-06-07 12:53
FOTO: Semarak Geliat Tenun Ikat ala Kediri2025-06-07 12:38
Menatap North Cape, Kecantikan di Ujung Dunia Paling Utara2025-06-07 15:10
Ungkapan Agus Rahardjo Dinilai Jadi Penghasut di Masa Kampanye Pilpres 20242025-06-07 14:59
Respons Khofifah saat Dilaporkan ke KPK: Saya Juga Baru Dengar2025-06-07 14:52
FOTO: 'Kampung' Terapung Pertama Dunia untuk Atlet Olimpiade2025-06-07 14:28
Jhonny G Plate Jadi Tersangka Kasus Korupsi BTS Kominfo Jalani Penahanan di Rutan Salemba2025-06-07 14:19
Apa Itu Keracunan Sinar Matahari? Kenali Penyebab dan Gejalanya2025-06-07 14:10
Gawat! Oknum ASN Ditangkap Satgas Damai Cartenz Gegara Jadi Pemasok Senjata Api untuk KKB2025-06-07 13:32
FOTO: 'Kampung' Terapung Pertama Dunia untuk Atlet Olimpiade2025-06-07 12:57
Polri Pastikan Tak Ada Anggota Divhubinter Terlibat Pemerasan WN Kanada2025-06-07 12:54
Waspada 5 Kebiasaan Picu Asam Urat2025-06-07 12:49